About Me

My photo
I'm just ordinary woman who really loves reading and writing :)

Monday, January 27, 2014

Book Review: Semangat dan Gairah Orang-orang Beriman

January 27, 2014 0 Comments



Book Review: Semangat dan Gairah Orang-orang Beriman
by: Harun Yahya


Semangat dan gairah orang-orang beriman. Mereka memiliki semangat untuk terus meningkatkan level keimann mereka, level taqwa mereka, tidak lalai, tidak malas, dan berlomba-lomba dalam kebaikan untuk memperoleh ridha Nya. Ridho Allah adalah tujuan utama, impian tertinggi, karena di sanalah cita-cita seorang muslim tertambat, yaitu harapan memasuki surga Allah. Di negeri akhirat, kita hanya dihadapkan pada dua macam kehidupan, yaitu sengsara di neraka atau bahagia di surga. Sungguh, ini bukan hanya sekedar pilihan saja, melainkan pilihan yang diikuti banyak konsekuensi. Surga dan Neraka juga bukan hanya dongeng saja, yang bahkan kita tak bisa membayangkannya apalagi memikirkannya barang sekejap. Padahal ancaman neraka itu nyata, keindahan surga itu hakiki, dan kematian itu dekat! 

Bertanyalah pada diri kita!Mengapa kita takut mati? bukankah karena takut amal kita tak cukup untuk membeli surga Allah? bukankah karena merasa banyaknya dosa kita tak mampu menyelamatkan kita dari azab Allah? Namun, mengapa dalam beribadah meraih ridho Nya kita lalai? kita tak bersegera? kita tak memiliki semangat sebagaimana saat kita mengejar keinginan duniawi? 

Semangat dan gairah Orang Beriman menunjukkan pada kita apa yang seharusnya kita kejar sebagai seorang muslim. Sesungguhnya Allah melihat usaha kita meraih ridho Nya, meski itu kebaikan yang hanya sebesar Atom. Tapi Allah juga tak lalai pada kemaksiatan kita pada Nya, meski hanya sebesar Atom. Orang beriman tahu bagaimana ia harus menggunakan waktunya, menghabiskan hidupnya, membelanjakan hartanya, mendayagunakan tubuhnya, hanya demi satu tujuan, yaitu Ridho Allah. Setiap detik adalah pengingat, jika kita ingat untuk apa kita hidup, setiap detik... maka InsyaAllah, kita tak akan terjerumus dalam kelalaian barang sekejap saja.

Wednesday, January 22, 2014

Book Review: Pesona AlQur'an

January 22, 2014 0 Comments

Book Review: Pesona AlQur'an
by Harun Yahya




Sesuai dengan judulnya, Pesona Al-Qur'an :) Buku ini memaprakan betapa mempesonanya Al-Qur'an. Dan memang begitulah! 
Al-Qur'an membuktikan dirinya bahwa ia sungguh asli bersegel dari Allah SWT, Tuhan Pencipta Alam Semesta. 
Al-Qur'an banyak mengungkap misteri-misteri kehidupan yang baru manusia baru bisa menemukan pembuktiannya pada abad 20, setelah teknologi menjadi semakin canggih. Seperti bagaimana hujan terbentuk, bagaimana isi kedalaman lautan, bagaimana janin berkembang dalam tubuh seorang Ibu, dan apa yang menentukan kelamin bayi,semua telah ada ilmunya dalam Al-Qur'an sejak 14 abad yang lalu. Sementara para scientist baru menemukan jawabnya di abad 20! Bagaimana mungkin Rasulullah Muhammad salallahu alaihi wassallam mampu menceritakan bagaimana janin terbentuk, dari mana asalnya, apa yang menentukan jenis kelamin bayi, padahal ia seorang ummi (buta huruf). bagaimana Rasulullah mampu membacakan bagaimana awan, hujan, dan besi berasal padahal ia tak memiliki ilmu tentang astronomi dan oceanografi? semua jawabannya hanya satu, karena Rasulullah mendapatkan wahyu dari Allah. Wahyu itu tertuang di dalam Al-Qur'an! dan banyak sekali kejadian lain yang diungkapkan dalam Al-Qur'an yang baru bisa dibuktikan oleh manusia setelah abad 20.

Saturday, January 18, 2014

Review Buku : Berpikirlah Sejak Anda Bangun Tidur

January 18, 2014 0 Comments

Review Buku
Berpikirlah Sejak Anda Bangun Tidur
by Harun Yahya

 



Buku ini mengajak kita untuk memikirkan apa pun yang kita lihat di sekitar kita. Bahwa segala sesuatu diciptakan oleh Allah dengan begitu sempurna. Seperti tubuh kita yang jantungnya tak berhenti berdetak saat kita tidur, yang bahkan segala sesuatu dalam tubuh kita bergerak dengan sendirinya untuk kelangsungan hidup kita tanpa kita perintahkan. 

Dan pernahkah kita berpikir bahwa seluruh dunia dan alam semesta ini diciptakan semata mata untuk manusia saja?seperti tumbuh tumbuhan, hewan dan bahkan tata surya, semua diciptkan untuk menjaga agar manusia tetap hidup.
manusia hidup diberi akal oleh Allah untuk berpikir dan mengimani kekuasaan Allah. Mengenali tanda tanda adanya Allah. bahwa manusia dan segala makhluk hidup di dunia ini diciptakan sempurna oleh Allah agar mereka bersyukur pada Nya. 
Buku ini secara umum menjelaskan hal-hal mengenai sempurnanya Allah dalam menciptakan seluruh makhluknya. Dan tentu saja untuk menyangkal teori Darwin bahwa manusia dan makhluk hidup di dunia ini berasal dari hasil evolusi. Manusia tidaklah berasal dari kera. Burubg juga tidak berasal dari ikan dan reptil. Sejak awal mereka diciptakan dengan bentuknya yang unik dan sempurna untuk menopang kelangsungan hidup meraka.
Harun Yahya memaparkannya dengan sangat menarik dan membuat kita menyadari hal hal kecil yabmng bahkan tak pernah terlintas dalam pikiran kita. Buku ini membuat kita banyak bersyukur :)

Tuesday, January 14, 2014

Book Review: Keikhlasan dalam Telaah Al-Qur'an (Sincerity Described in The Qur`an)

January 14, 2014 0 Comments

by Harun Yahya






Kehidupanku saat ini sedang sangat dekat dengan peristiwa peristiwa yang dipaparkan dalam buku ini. Dari permasalahan yang dihadapi di rumah, sebagai istri maupun tetangga, di kantor sebagai pribadi, rekan maupun bawahan, dan dalam kehidupan sosial dalam solidaritas dakwah dan keagamaan di jejaring sosial. 
Semua hal yang ingin saya tahu, yang menguatkan saya, yang memberi masukan pada saya dan menanamkan banyak ilmu ada di buku ini. 
Meskipun banyak mengutip dari buku karya Baiduzaman Said Nursi, buku ini kaya dan khas harun yahya. Memaparkan dengan apik dan detail makna keikhlasan yang akan banyak menyentil tiap pribadi kita untuk memperbaiki niat, memperbaiki amalan dan memperbaiki tujuan kita melakukan amal tersebut. 
Apakah kita sudah sungguh sungguh melakukan amalan hanya karena Allah semata?memang tidak bisa instan, ini sungguh tingkatan tertinggi yang bisa dicapai setiap manusia, yang dulu hanya bisa dicapai oleh generasi terbaik di masa Rasulullah! 
tapi apakah ini mustahil bagi kita?tidak... kita bisa. pasti juga bisa. meskipun tidak sama kadarnya dengan para sahabat yang berjuang bersama Rasulullah. tapi kita hidup untuk memperjuangkan agar sunnah Rasulullah tetap hidup... dan terus memperbaiki, meluruskan niat sampai kita sungguh murni melakukannya karna Allah semata :') 
insyaAllah.

Thursday, January 9, 2014

Tentang Pernikahan dan Jilbab bagian 3

January 09, 2014 0 Comments
Alhamdulillah kembali single, meskipun harus bergulat untuk move-on..
memang tidak semudah yang dibayangkan...
namun aku merasa memang harusnya beginilah jalannya
kami harus menjalani hidup masing-masing
mempelajari lagi yang pernah terlupakan...
mengejar dan meraih lagi taufik dan hidayah yang pernah didapatkan..

Satu tahun berlalu sejak itu,
dan tahun itu adalah tahun perjuangan...
melawan segalanya, dari mencoba hidup dengan bahagia dengan berbagai cara
menemui kawan-kawan baru dan menenggelamkan diri dalam media sosial
sungguh ini cara yang keliru!
tapi entah kenapa saat itu, aku yang merasa dekat dengan Allah
yang merasa mengaji dan memutuskan banyak hal didasari agama
tapi jatuh dalam lubang yang aku tak tahu mengapa
memuja idola korea, membeli album yang sangat banyak, menghabiskan uang untuk menonton konser
dan hal-hal gila lain yang menurutku, tak masuk akal memang...
semua seperti pelarian yang salah
karena aku menempuh cinta yang salah dan setan menggelayutiku
lalu aku bukannya kembali pada Allah, tetapi malah mengikuti tipu dayanya!

sedang di seberang sana, lelaki yang aku putuskan atas nama Allah
yang aku berpesan padanya, "Jika Allah mentakdirkan kita berjodoh kita akan bertemu", lalu
kuungkapkan kalimat "sekarang lebih baik kita masing-masing mendekat pada Allah,
semoga Allah mempertemukan kita dengan jodoh yang sesuai dengan kehendakNya"
Ia berubah menjadi orang yang berbeda.
Aku tak sengaja melihat postingannya di timeline Facebook...
ia memposting segala tentang Islam, mempelajari Islam..
tapi aku??
sampai setahun aku terus bergelut dengan dunia fangirling yang menggila
dan aku lupa siapa aku.

waktu itu, entah ada apa, aku tiba-tiba tertarik untuk memfollow sebuah akun milk ustadz muda
seorang muallaf, yang saat itu telah menulis 3 buah buku.
entah kenapa aku tertarik dengan yang ia syiarkan
aku ingat zaman dulu pertama kali mengenal Islam (padahal saya muslim dari lahir)..
ingat betapa gegap gempitanya,, lalu aku tersadar...
aku pun membeli semua bukunya, dan salah satu bukunya yang sangat nendang adalah "Beyond The Inspiration"
buku ini... sungguh-sungguh melampaui inspirasi! sungguh!
aku terlempar, terbanting, terantuk, terjatuh guling-guling dari puncak bukit menuju jurang dalam!
lalu aku terbangun.....
Saat itu begitu banyak yang berkecamuk dalam pikiranku...
lalu saat itu pulalah aku putuskan untk berjilbab syar'i.

saat mulai memakai rok, berjilbab panjang, bergamis, berkaos kaki...
aku menemukan kembali diriku...
diriku yang dulu merasa sangat nyaman dengan seluruh pakaian ini!
diriku yang dulu begitu rindu untuk membaca kisah-kisah Nabi dan sahabat
diriku yang dulu begitu haus akan Islam!

ya Allah.. kemana saja aku?
aku pun harus malu pada pakaian takwaku jika aku masih memuja idola Korea.
maka aku buang semua. Aku mulai menerapkan buku "Habits"
dengan mengunfollow akun tentang korea, menggantinya dengan akun-akun Islam
mengganti kebiasaan menonton video Korea dengan membaca buku-buku Islam
lalu disinilah.. aku mulai merasakan ketenangan....


Bersambung